watch sexy videos at nza-vids!
WWW.CERITAINDO.SEXTGEM.COM

Find us On Facebook and Twitter
facebook.jpg | twitter.jpg

Cerita sexs
Perselingkuhan yg tak terduga

Aku menikah dengan usia yang relatif muda, yaitu
25 tahun dan istriku 22 tahun. Aku bersyukur bisa
memperoleh istri yang cantik dan tubuh yang seksi
dengan dada yang menantang dan pantat yg sekal,
tapi bukan itu alasanku memilih dia tapi kebaikan dan
ketaatannya dalam beribadah yang membuatku
yakin dengan pilihanku.
Karena menikah dengan usia muda dan karir masi
pemula membuat kami belum mampu membeli
rumah sendiri, sehingga kami pun ngontrak rumah
dipinggiran kota. Itu pun tidak lama karena
mertuaku menyuruh kami tinggal bersama mereka.
Karena berbagai pertimbangan kami pun setuju
tinggal di rumah mertuaku.
Mertuaku tinggal di rumah berdua, dan mereka
mempunyai toko yang terletak tidak jauh dari
rumah. Mereka mempunyai 2 karyawan wanita
sebagai penjaga toko, dan 2 karyawan laki-laki
berusia remaja (sekitar 18 tahun) bernama yusup.
Ibu mertuaku masih relatif muda yaitu 40 tahunan
dengan badan agak gemuk dan dada yang besar.
Wajahnya masih cantik untuk ukuran usianya.
Bapak mertuaku juga masih terlihat tegap.
Tidak ada yang aneh hingga peristiwa itu terjadi.
Saat itu aku pulang siang dari kantor karena kepalaku
sakit sekali. Tiba di depan pintu rumah, terlihat
rumah sangat sepi. Karena memiliki kunci aku bisa
masuk dengan leluasa. Langsung menuju kamarku,
tetapi ketika aku hendak melewati dapur terdengar
suara-suara mencurigakan dari dapur.
dengan mengendap-endap aku menuju dapur.
Dadaku langsung berdegup kencang melihat
pemandangan yang kulihat.
Kulihat ibu mertuaku meronta-ronta dalam pelukan
pria yg aku tau itu bukan bapak mertuaku. Tadinya
aku ingin bertindak menghajar laki-laki itu, tapi entah
kenapa aku hanya terdiam saja.
Laki-laki itu dengan kasar meremas dada mertuaku
yang saat itu memakai daster dengan tali yang kecil
hingga ketiaknya terlihat. Tangan itu kemudian
menurunkan tali dan BH sehingga menyembul dada
besar mertuaku. Tangan laki-laki yang semula
meremas berganti memilin puting susunya.
"Jangan Sup, ibu kan udah tua", kudengar mertuaku
bicara ditengah desahannya, dan tangannya
mendorong pelan dada laki-laki itu, yang bernama
yusup! Ya yusup, karyawannya yang masih muda,
aku takjub berani juga anak itu!, batinku.
"habis, bodi ibu seksi bgt, apalagi toketmu. Jadi ga
tahan pengen ******* ibu' ujar yusup, sambil
tangannya kini bergerak menyingkap kan daster,
sehingga paha putih dan cd krem berenda mertuaku
terlihat jelas.
Yusup kemudian berlutut dan memelorotkan cd
mertuaku ke bawah sehingga muncul bulu-bulu
jembut mertuaku yang rimbun. Yusup langsung
melahap vagina mertuaku yang terpampang,
menjilat dan mengigit kecil itil mertuaku. Nafas
mertuaku semakin tak beraturan, matanya merem
melek, kemudian badan bergetar, sepertinya dia
sedang memperoleh kenikmatan yang dahsyat.
Tiba-tiba mertuaku menarik kepala yusup. "cepet
masukin sebelum suamiku datang!" bisik mertuaku.
Yusup dengan cepat membuka celana jeansnya dan
sedikit menurunkan cdnya hingga mengacung
batang ****** yang ingin segera masuk ke
sarangnya.
Mertuaku tampaknya tidak ingin buang-buang
waktu, dia segera mendorong yusup hingga
terlentang, batang kejantanan yusup digenggam
kemudian dijilat dan dikulum sebentar. Tak lama
kemudian mertuaku naik ke badan yusup lalu
meraih ****** yusup kemudian diarahkan ke lubang
vaginanya. Bless... ****** yusup pun amblas ke
dalam.
Bagaikan joki yg sedang menunggangi kuda,
mertuaku bergerak liar menggoyang pinggulnya,
sementara yusup mendesis keenakan. Hingga 'saya
mau keluar bu' desis yusup, "ibu juga! ... Aaakh..."
kedua tubuh mereka mengejang dan
"croot...croot..". Mereka terdiam beberapa saat
menikmati sisa-sisa kenikmatan yang ada.
Kemudian ambruk bersama-sama."
"ayo cepat kamu balik lag ike toko, nanti suamiku
nyariin!".. Kata mertuaku perlahan pada yusup.
Yusup pun bergegas merapikan celana Kemudian
mencium kening mertuaku "terima kasih ya bu...".
Mertuaku tak menjawab, hanya terdiam
mengumpulkan nafas setelah pergumulan tadi.
Yusup pun segera keluar, saat mertuaku masih
terlentang dengan daster acak-acakan. Sementara
aku juga bengong dan dalam keadaan horny berat.
Pikiranku berkecamuk, antara horni pengen ikut
******* mertuaku dengan kesetiaanku pada istriku.
Sementara ibu mertuaku masih merapikan bajunya
yang acak-acakan. Dengan gemetaran karena pikiran
yang campur aduk, aku mendekati mertuaku,
"birahiku juga harus disalurkan!, aku akan *******
ibu mertuaku" tekadku saat itu, tapi dasar sial, saat
aku sudah mau bergerak. Pintu depan terbuka dan
terliat bapak mertuaku datang masuk ke rumah.
Membuyarkan keinginanku.
Ibu mertuaku ternyata pandai juga bersandiwara,
dengan suaminya dia berlaku seolah tidak terjadi
apa-apa, 5 menit yg lalu!. Aku langsung masuk ke
kamar dengan kepala yang makin pusing, kepala
atas dan bawah.
Sejak peristiwa itu, aku jadi semakin memperhatikan
ibu mertuaku. Gak kusangka, dibalik ketelatenannya
mengurus suaminya ternyata dia tega
menghianatinya dengan perselingkuhan, yang entah
sudah berapa kali dilakukan. Berapa kali? Dengan
siapa aja?
Pertanyaan ini lebih menarik untuk kucari tau
ketimbang aku ikut menghianati istriku dengan
berselingkuh dengan ibu mertuaku.
Diam-diam aku membeli perlengkapan kamera yang
kupasang dibeberapa tempat strategis dirumah
mertuaku, kupasang juga alat perekam sehingga
aku tetap bisa melihat apa yang terjadi ketika aku di
kantor.Ternyata bermanfaat juga.
Kejadian pertama terjadi didapur lagi, dan terbilang
sangat nekat. Siang itu ibu mertuaku sedang
menyiapkan makan siang u/ suaminya. Seperti
biasa, ibu mertuaku menggunakan daster yang
sangat tipis, berwarna kuning tanpa menggunakan
bra, sehingga toket besarnya terlihat mengacung
besar dengan lingkar puting coklat yang tercetak
membayang. Bagian ketiaknya terlihat longgar
sehingga dari samping sering terlihat gundukan
toket yang sangat menggairahkan.
Sementara itu tampak yusup sedang membantu
bapak mertuaku membetulkan kabel lampu yg
putus karena digigit tikus. Terliat Ibu mertua dan
yusup, sering curi-curi pandang dan melemparkan
isyarat-isyarat khusus disaat bapak mertuaku
lengah. Seperti ibu mertuaku mengurut-ngurut
mentimun dengan gerakan seolah-olah mengocok
penis, yang dibales yusup dengan gerakan tangan
seperti meremas toket. Sepertinya mereka sudah
sangat horni. Tanpa diduga, bapak mertuaku
bergerak pergi ke kamar mandi, mungkin karena
ingin buang hajat, dan biasanya bisa berlangsung
hingga lebih 15 menit.
Sesaat bapak mertuaku masuk ke kamar mandi,
yusup bergerak cepat mendekati ibu mertuaku dan
memeluknya dari belakang.
Bagai orang kelaparan mereka berciuman dengan
buas, tanpa peduli bahwa bapak mertuaku berada
dikamar mandi yang terletak hanya beberapa meter
dari tempat mereka.
Tangan kanan yusup bergerak masuk ke balik daster
melalui bagian ketiak yang longgar kemudian
meremas toket yang sudah dari tadi menggodanya.
Tangan kirinya menelusup ke selangkangan dan
menggosok-gosok memek mertuaku yang sudah
sangat basah.
Mendapat serangan seperti itu, ibu mertuaku
melenguh kenikmatan, tangannya bergerak
merangkul leher yusup dan mendorong kepalanya
hingga mereka bisa berciuman lebih ganas.
Ibu mertuaku berbalik menghadap yusup dan
bersandar pada meja dapur.
Mereka kembali berciuman dengan ganas, toket
mertuaku tersembul yang langsung disedot dan
digigit-gigit kecil oleh yusup, sementara tangan
satunya lg memilin-milin puting.
Tangan mertuaku bergerak ke arah selangkangan
yusup dan meremas tonjolan batang dibalik celana
katunnya. Kemudian membuka ruitsletingnya,
merogoh cd dan menggenggam batang kejantanan
yusup, kemudian mengocoknya secara perlahan.
Mengetahui waktu yang dimiliki tidak banyak, ibu
mertuaku tidak mau banyak membuang waktu,
setelah Yusup memelorotkan cd mertuaku, dia
segera mengarahkan rudalnya ke nonok mertuaku.
Bless... Mulut mertuaku menganga menerima
desakan batang yusup yang keras dan hangat pada
vaginanya yang sudah basah. Yusup mendiamkan
kontolnya diam sesaat merasakan remasan vagina
mertuaku dan kemudian memompanya secara liar,
sebelah kaki mertuaku melingkar ke badan yusup,
memberikan akses penetrasi yang leluasa. Mulut
yusup sibuk bergantian mencium bibir mertuaku
dan menghisap serta mengigit-gigit toked montok
mertuaku.
Tangan yusup meremas gemas toket yang tetap
diiringi gerakan maju mundur pantatnya untuk
melesakkan batangnya dan memberinya
kenikmatan duniawi tanpa mempedulikan bapak
mertuaku, suami dari wanita yang sedang ia
setubuhi berada di kamar mandi yang tak jauh dari
tempat mereka *******.
Kini mereka telah merubah posisi, ibu mertuaku
menghadap ke meja, sementara yusup
menyodoknya dari belakang, dengan posisi itu,
toket mertuaku menggantung bebas dan
bergoyang-goyang seiring dengan pompaan yusup
dari belakang. Dengan posisi itu tidak berlangsung
lama karena yusup kemudian mengejang dan
meningkatkan pompaanya, hingga akhirnya ambruk
dengan menyemprotkan sperma yang berceceran
dilantai.
Mereka terdiam sesaat, yusup masih memeluk
tubuh mertuaku, batangnya masih menancap,
membiarkan sisa-sisa kenikmatan yang ada. Tangan
yusup masih meremas-remas pelan toket mertuaku
kemudian mereka berciuman mesra layaknya
pasangam kekasih.
Tak lama, mereka sadar bahwa bapak mertuaku
akan segera keluar, mereka buru-buru merapikan
pakaian dan rambut, tak lupa melap sisa cairan
senggama yang berceceran tadi.
Bapak mertuaku memang punya kebiasaan BAB
yang lama, seperti saat itu, dia melewatkan
persetubuhan kilat istri dengan
karyawannya.Sementara aku hanya berani melihat
dan menikmati itu semua, tanpa keberanian
melaporkan ke bapak mertuaku atau mungkin ikut
mencoba mencicipi ibu mertuaku yang semakin hari
semakin menggairahkan dimataku.
Tetapi entah kenapa dengan hanya melihat
perselingkuhan itu aku sudah cukup puas, dan
dengan bantuan kamera tersembunyiku, hasratku
cukup terpuaskan, berkali-kali kulihat pergumulan
mertuaku dengan yusup melalui kameraku.
Perselingkuhan ibu mertuaku berlangsung berkali-
kali, diantaranya sering sekali nekad.. entah mungkin
mereka makin bernafsu bila resiko ketahuan makin
tinggi.. Sering kulihat ibu mertuaku mengusap-
ngusap batang yusup padahal suaminya sedang
didepan mereka yang tengah mengerjakan sesuatu.
Berkali-kali aku berpikiran untuk memanfaatkan
kameraku untuk bisa ikut mengentot mertuaku,
tetapi rasa takut dan sayangku pada istriku berkali-
kali itu juga menghalangi niatku. Hingga terjadinya
peristiwa itu...
Seperti biasa, setiap hari sabtu-minggu aku ngga
kerja dan biasanya diisi dengan kegiatan bermalas-
malasan dan tidur-tiduran dikamar sambil nonton
tipi. Seperti juga sabtu itu, sementara itu istriku
masuk kerja.
Karena malamnya begadang nonton tipi hingga pagi
hari, otomatis pagi hingga siang kuisi waktu dengan
tidur. Bangun tidur, rumah dalam kondisi sepi,
mertuaku mungkin sedang ditoko. Ingat mertuaku
aku jadi penasaran apakah ada kejadian yang seru
hari itu yang terekam dalam kameraku.
Aku mulai memainkan rekaman video dari berbagai
ruangan rumahku pada hari itu. Kulihat mertuaku
tidak ada, cukup mengecewakan, yang ada hanya
ruangan yang kosong. Tetapi tidak lama kulihat
pintu rumah terbuka dan terlihat istriku masuk ke
rumah, dan ternyata dia tidak sendiri, dia bersama 3
orang lainnya, 2 orang perempuan dan 1 orang laki-
laki. mereka cukup kukenal sebagai teman kantor
istriku. Teman wanita istriku bernama Indri dan Fitri,
mereka cukup menarik, Indri agak tinggi dengan
kulit putih mulus dengan dada yang padat,
sementara Fitri lebih pendek tapi jauh lebih montok
dengan dada berukuran ekstra. Tetapi yang paling
cantik tetap istriku, dengan tinggi yang pas serta
dada yang montok membuatku merasa menjadi
pria yang sangat beruntung. Mereka menggunakan
seragam kerja blazer dan rok span selutut kecuali
istriku yang menggunakan pakaian yang menutup
dari mulai rambut hingga tumit kaki.
Sementara Johan kulihat lebih pendek dari istriku dan
berbadan kurus.
Tampaknya mereka sedang mendiskusikan
pekerjaan mereka, istri dan kedua teman wanitanya
tampak membacakan sesuatu dan Johan, satu-
satunya laki-laki yang ada kebagian mengetik.
Setelah berdiskusi beberapa lama, kulihat kedua
teman wanita istriku tampak pamit untuk pergi,
hingga tinggal istri dan johan yang ada di ruangan
itu. Aku mulai berdebar, karena menduga-duga hal
yang akan terjadi selanjutnya.
Johan masih sibuk mengetik, sementara istriku
tampak menyiapkan minuman untuknya.
Johan tampak celingukan melihat-lihat keluar,
kemudian ngomong sesuatu pada istriku. Istriku
terlihat tersenyum kemudian menuju pintu rumah
kemudian menutupnya!.
Jantungku makin berdebar-debar, terutama setelah
kulihat istriku duduk merapat pada johan yang
masih mengetik. Adegan selanjutnya membuatku
terkesiap !.
Johan memegang telapak tangan istriku kemudian
menariknya dan menaruhnya diselangkangannya.
Istriku menarik tangannya.. tetapi kulihat Johan
tampaknya membujuk istriku, istriku terlihat
bimbang, kemudian beranjak dari tempatnya pergi
menuju kamar, ya kekamarku, dia membuka pintu
sebentar kemudian menutupnya kembali. Saat itu,
siang tadi aku tertidur dengan lelapnya hingga tidak
menyadari yang terjadi di ruang tamu.
Dari kamar, istriku kembali ke ruang tamu tempat
Johan berada. Melihat istriku datang, tampak Johan
menanyakan sesuatu pada istriku dan entah dijawab
apa karena aku tidak bisa mendengar suara mereka.
Istriku kembali duduk disamping Johan, dan laki-laki
itu mengulang kembali perbuatannya tadi, dia
menarik tangan istriku kemudian mengusap-
usapkan tangan istriku ke tonjolan selangkangannya!
Kali ini istriku tidak menariknya tetapi malah bergerak
mengusap-usap tonjolan selangkangan Johan.
Merasakan nikmat, Johan berhenti mengetik sesaat
kemudian melanjutkan pekerjaannya. Gila.. Johan
mengetik di laptop sementara istriku memberi servis
tambahan yaitu mengusap-usap batang kejantanan
Johan yang kulihat semakin menonjol seolah-olah
meronta ingin dikeluarkan dari celananya.
Sesaat kemudian Johan membuka resletingnya, dan
muncullah batang penis yang kulihat cukup gemuk
apalgi bila dibandingkan badannya yang kurus.
panjangnya tidak seberapa, bahkan bila
kubandingkan masih jauh lebih besar dan panjang
punyaku !
Tangan istriku bergerak mengambil bantal kursi
untuk menutup penis Johan, dan meminta johan
memegang bantal itu. Kemudian terlihat tangan
istriku naik turun mengocok penis Johan.
Jantungku berdegup kencang dan tubuhku
gemetaran melihat pemandangan itu, Istriku
mengocok penis lelaki lain! bukan cuman itu dia
melakukannya di rumah!!! Tak tahan dengan
kocokan istriku, Johan berhenti mengetik kemudian
bersandar dikursi matanya terpejam menikmati
servis yang dilakukan istriku.
Tangan johan mulai bergerak, mengelus-elus
punggung istriku yang masih dalam posisi duduk
dan celingukan melihat-lihat keadaan mulai dari
melihat ke arah jendela rumah hingga sesekali
melihat ke kamarku, mungkin untuk memastikan
aku tidak bangun.
Tidak berhenti hanya dipunggung, tangan johan
bergerak ke depan kemudian mengelus-elus toket
istriku dari luar bajunya. Istriku terlihat sesekali
merem kemudian membuka matanya untuk
kembali melihat-lihat keadaan.
Tangan johan sudah bergerak masuk ke balik
bajunya, kemudian merogoh toket dibalik Bra dan
meremas-remasnya. Karena kesulitan, Johan
bergerak membuka kancing kemeja seragam PNS
istriku, istriku semula menahan tetapi kemudian
Johan membisikan sesuatu hingga akhirnya
membebaskan Johan membuka 2 kancing atasnya,
dan menyingkap bajunya, hingga terlihat toket
istriku yg masih terbungkus bra hitam berendra
sehingga tampak sangat kontras dengan toket istriku
yang putih mulus.
Toket kenyal dan montok yang merupakan toket
kebanggaanku itu kini diremas-remas oleh lelaki
lain!!!
Karena ukurannya yang besar, serta tersumpal oleh
baju, toket itu tampak membusung dan sangat
menggairahkan!.. dan johan pun tau itu.. tidak sabar
dia segera membuka kait bra istriku yang terletak
didepan. sehingga toket istriku menyembul dengan
bebasnya.
Johan langsung menjilat dan menghisap toket
istriku, sementara penisnya masih dikocok oleh
tangan mulus istriku. Kedua toket istriku dijilat dan
dihisap secara bergantian.
Istriku semakin merem keenakan, perasaan
waspada yang tadi ada sepertinya sudah hilang, dia
sudah tidak peduli lagi dengan sekelilingnya. Bibir
merahnya merekah karena kenikmatan yang
diperolehnya, yang kemudian disambut oleh deep
kiss oleh Johan yang diiringi oleh permainan lidah.
Ciuman mereka cukup intens dan lama.
Tangan johan bergerilya ke arah selangkangan
istriku, mengusap-usapnya, istriku terlihat sangat
menikmati usapan johan, terlihat dari pahanya yang
dibuka semakin melebar.Istriku kemudian
mendorong badan Johan hingga bersender ke kursi,
kemudian istriku menunduk ke arah penis johan
yang semakin tegak berdiri. yang kemudian
tenggelam dalam lumatan mulut istriku. Istriku
mengulum, menghisap dan menjilati penis gemuk
dan hitam Johan, seolah-olah menikmati penis itu.
Padahal denganku, suaminya, istriku sering sekali
menolak untuk menghisap penisku.
Istriku bergerak naik ke atas badan johan kemudian
menyingkapkan rok panjangnya ke ujung paha
hingga terlihat jelas paha putih mulus istriku,
kemudian dia melucuti sendiri celana dalam yang dia
pakai. Penis johan digenggam dan dikocok perlahan
kemudian diarahkan menuju liang vaginanya.
Istriku menggesek-gesekan penis itu ke mulut
vaginanya, seolah-olah vaginanya gatal dan penis itu
digunakan untuk menggaruknya. dan kemudian
bless.. penis itu amblas masuk seluruhnya ke
vaginanya, kemudian terdiam, badan istriku
melengkung menikmati gesekan penis johan
kedalam vaginanya.
Johan yang bersender di kursi dengan rakusnya
melahap kedua bukit kembar istriku, sementara
tangannya memegang pantat istriku untuk menaik
turunkan pantat itu. Istriku pun menyambutnya
dengan menaik-turunkan pantatnya, hingga terlihat
jelas sodokan-sodokan ****** johan yang
dibenamkan ke dalam memek istriku. sementara
tangan istriku bertahan pada senderan kursi
sehingga keseimbangan badannya terjaga.
Istriku bergerak makin cepat begitupun Johan yang
menaikan pantatnya, menginginkan penisnya
terhujam makin dalam ke liang memek istriku.
Gerakan naik turun pantat istriku untuk mengeluar
masukan ****** Johan yang diiringi juga dengan
gerakan johan, berlangsung semakin cepat dan
cepat..!
hingga mereka akhirnya terdiam dengan
membenamkan kelamin mereka semakin dalam..
untuk menjemput puncak kenikmatan..!
Istriku masih berada diatas johan untuk beberapa
saat mereka berciuman...
Pandanganku berkunang-kunang, kepalaku terasa
berat melihat Istriku yang selama ini kubanggakan,
baru saja bersetubuh sedang dengan lelaki lain.


Adult | GO HOME | Exit
2/4231
U-ON

inc Powered by Xtgem.com