watch sexy videos at nza-vids!
WWW.CERITAINDO.SEXTGEM.COM

Find us On Facebook and Twitter
facebook.jpg | twitter.jpg

Cerita sexs
kakak ipar istriku dan kontrakanya

Nama Aku Yonar, aku adalah seorang lelaki yang
sudah menikah, istriku mempunyai seorang kakak
laki - laki yang telah beristri, istrinya sebut saja
namanya linA, dengan linA dulu ketika kami masih
sama2 pacaran, kami pernah dekat dan menjalin
hubungan. Namun setelah kami sama2 menikah,
kami menjauh, bahkan linA sangat menjaga jarak
denganku. Jujur aku sendiri masih menyimpan
hayal dengannya, tubuhnya memang kurang berisi,
payudaranya juga tidak besar, tapi permainan sex
nya luar biasa, libido yang besar membuatku sering
terbayang dirinya. Sering pada suatu saat aku
berusaha menggodanya, tapi sulit. lina dan
suaminya (kakak istriku) tinggal mengontrak sebuah
rumah kontrakan yang kecil tepat di seberang
sebelah rumah mertuaku yang juga mertua dia.
Ketika aku berkunjung k rumah mertua ku otomatis
aku juga pasti bertemu dengannya dan suaminya.
Suatu Ketika aku sedang berkunjung ke rumah
mertuaku, tentunya dengan istri dan anakku, karena
rumah mertuaku berada di luarkota tempat aku
tingal, otomatis biasanya aku menginap. Hari
Minggu kami disana, Aku bertemu dengan lina, kami
salam dan berbasa basi seperti biasa, aku masih saja
terpesona melihatnya, apalgi dia hanya pakai celana
pendek dan kaos oblong tipis, aku berusaha
berlama-lama bersalaman dengannya, tp dia buru2
melepasnya. Aku berhasrat sekali dengannya tapi
segera kubuang jauh2 pikiran itu karena keluarga
sedang berkumpul tidak mungkin itu trjadi.
Esok hari, subuh2 sekali istriku, kakaknya (suaminya
lina), dan adik2nya, sudah bersiap2 berangkat acara
keluarga sekaligu ziarah ke makam leluhurnya,
mereka berangkat dengan Pamannya, Ibu dan
seluruh keluarga. Hanya Aku putuskan tidak ikut
karena masih cape dan malas. jadi hanya AKu dan
Kakak Perempuan ibu mertua yang sudah sangat
tua dan sulit berjalan yang tidak bisa ikut, Oh iya lina
juga tidak ikut karena dia hari itu tidak libur. Sial
sekali pikirku, kukiran pagi ini bisa melihat alin dan
ada kesempatan untuk menggodanya.
Pagi itu keadaan rumah sudah sepi, semua sudah
berangkat, kecuali aku dan uwa. tiba2 terdengar alin
masuk dari pintu belakang dari arah kontrakannya,
bertanya pada uwa "wa, saklar di kontrakan rusak
wa, jadi air sama lampunya ga bisa nya nyala,
mana lina harus kerja lagi, si mas sama yng lain
udah berangkat lagi gada yang bisa dimintain
tolong". Mendengar itu ingin rasanya aku segera
beranjak dari ruang tengah menawarkan bantuan,
tapi sebelum aku bicara uwa sdh menimpali "Tuh
ada ada Yonar, dia ga ikut, minta tolong aj ya",
mendengar itu aku langsung menimpali " Udah sini
Lin aku coba liat sapa tau bisa" " Ngga usah
ngerepotin" jawab lina sambil berbisik " ntra
macem2 lagi". Pikirku tau aja dia kalau aku punya
niat macem2, tapi demi jaga gengsi aku bilang "Ada-
ada aja, gini aj deh, selagi aku betulin saklar
dikontrakan mu, lina disni aja dulu sampe beres,
mandi disni aja" Dari gerakgeriknya dia hendak
menolak namun Uwa buru2 bilang " ya udah
sekarang cepat betulin Yo, Lina disni aja dulu"
Membawa Peralatn listrik, obeng, gunting dsb, lina
menuntunku ke kontrakannya, sekaligus dia
membawa perlengkapan mandinya untuk mandi di
rumah mertua. Setelah Lina menerangkan
masalahnya aku pun segera memperbaiki saklar
kontraknya, dimana saklar ini sebagai penghubung
listrik induk dengan listrik rumahnya, sementara Lina
mandi di rumah mertua.
Sekitar 15 Menit sudah aku memperbaiki saklar di
kontrakannya, Lina Pun belum juga selesai mandi.
Sesekali aku bolak balik ke rumah mertua untuk
mengambil beberapa keperluan, suatu kali ketika aku
bolak balik, aku penasaran, jiwa nakal ku muncul,
Hayalku membayangkan Lina yang sedang Bugil,
tanpa sehelai benang pun ditubuhnya, terbayang
tubuhnya dibasuh sabun, payudara dan vaginanya,
pikiranku pun smkn nakal aplg setauku pintu kamar
mandi disini tidak bisa tertutup sempurna sehingga
ada bnyk celah untuk mengintip. .. Uuh.. ku intip
Uwa sedang dikamarnya, mungkin tidur, maka
hayalku memberanikan untuk Mengintip Lina yang
sedang mandi, dari balik celah pintu yang rusak,.
Perlahan kuintip, wow kulihat lina menyamping,
bugil seluruh tubuhnya dipenuhi busa - busa sabun,
tangannya yang lentik mengusap perlahan toketnya,
oh.. dia meremas2 toketnya sambil memejamkan
mata, melihat ini kontolku tak kuasa makin
menegang, aplagi kemudian aku dikagetkan dgn
adegan berikutnya: Lina Mengusap vaginanya,
memasukkan jarinya kedalam vaginanya, ah apakah
dia sedang masturbasi? pikrku.. terus dia mengocok
vaginanya sebari mendesah tak karuan, aku
semakin tegang melihatnya, kontolku tak kuasa
menegang, andai saya aku dapat
menyetubuhinya.. . Sedang asik bermain dgn
kelamin masing2, terdengar suara dari Dalam Ruang
tengah: " Liinn, kalau sudah mandinya, kesini dulu
bentar ya.." lina yang sptnya sedang asik
memainkan vagina terkaget lsg menjawab " Iya
Wa.." Begitupun dengan aku buru2 aku beranjak
dari intipan ku dan segera kembali ke kontrakan lina
meneruskan memperbaiki saklar.
Fyuhh.. benar2 tontonan yang membuat nafsu
memuncak.. Pikiranku tidak bisa konsen
memperbaiki saklar, pdhl aku sudah mau selesai. Ah
kucoba hilangkan pikiran kotor itu dan kembali ke
tugasku semula.
beberapa saat kemudian lina masuk ke rumah, habis
mandi dengan (sayangnya) sudah menggunakan
kaos dan celana pendek, padahal harapku dia hanya
memakai handuk saja.
Seketika dia bertanya padaku " belum selesai juga
memperbaikinya? lama bnr" .. Aku jawab " ya iyalah
kan harus hati2, emangnya mau kalo nyetrum dan
kebakaran".. msh terbayang bagaimana adegan tadi
kulihat di kamar mandi, maka muncul hasrat ku
untuk menggodanya, menyetubuhi, atau bahkan
memperkosanya.
Kulanjutkan tanyaku "udah mandinya Lin?" dgn agak
sinis khasnya dia menjawab " ya udah lah ngapain
juga lama2",
aku : "udah tuntas ya aktifitasnya di kamarmandi"
Lina: " maksudnya? ya udah lah dah tau udh keluar
kamar mandi berarti udah donk"
Aku: "yaa kirain aj ada yang masih nanggung"
Lina: Apaan sih, ga ngerti, udah ah cepetan benerin
listriknya, aku mau ganti baju ni, susah kamarku kan
gelap"
Aku: gelap bukan berarti ga bisa ngapain2 kan..
buktinya jadi tuh anakmu waktu gelap2 kan?
hahahaha.. udah tuh dicoba listriknya, coba aj
lampu ama airnya ..
LIna: iya aku coba..
sebari dia coba satu persatu stopkontak, lina
melanjutkan pembicaraan " iya dulu gelap2an enak
si sebelum ada si Tina (anaknya) , sekarang ..uuhh..
dah bosen kali si angga (suaminya - kaka istriku)
udah jarang, eh YOnar udah oke nih semua
lampunya"
Aku: ahh kan banyak alternatif.. bisa sendiri atau cari
bantuan lah... Syukurlah kalau sudah ok, dicoba
juga airnya nyalain trs ganti baju kerja gih, ntr telat"
Lina: ahh alternatif apaan maksudnya yo... (sebari
melirik nakal kearahku), bosennya jg kali kalau
sendiri,, dah aku ke kamar mandi cek dulu,
Lina berlalu menuju kamar mandi diujung belakang
kontrakannya, sebari aku mengikutinya dari
belakang,
kalimat terakhir dari mulutnya membuat hasrat ku
makin bergetar, "bosen sendiri" dalam hatiku,
hayalku trs bermunculan, apakah aku perkosa saja
ketika dia di kamarmandi? kubekap dari belakang
meremas toketnya, memaksanya .. tapi kalau
ketauan gmn? kalau lina berteriak kencang gmn,
sedang dinding pemisah antar kontrakan di
tempatnya tidak tebal, tak tahan rasanya ingin
menjilat lehernya yang lnjang, menikmati langsing
tubuhnya..
Hayalku sejenak terhenti oleh teriakan lina " aduuhh
yoo.. basah kuyup.. dah jalan lagi nih airnya.. tapi
nyemprot banget..untung belum pake baju kerja.."
dengan segera aku menghampirinya " ya bagus
donk,, berarti dah jalan lagi, gada masalah lagi kan,
baru disemprot sama air, gmn kalau semprotan
yang kental.." goda ku..
Lina menjawab " yaa kalau itu enak donk.. " sebari
dia membalikkan badan kea arah ku dan membuat
mataku terbelakak,, air yang membasahi kaosnya,
membuat lekuk tubuh dan payudaranya tercetak
sempurna, dan yang membuatku menelan ludah
adalah lina belum memakai bra!! ternyata sejak tadi
dia hanya memakai kaos saja.. badanku makin
gemetar.. kontolku makin ngaceng tak tertahan
dibalik celana tidurku..
"heh.. melotot aj!! liatin apa ayoo... udah mau ganti
baju kerja sekalian, tuh beresin tuh yang dalam
celana di kamar mandi" sebari tertwa kecil keluar
dari kamar mandi. dengan malu aku masuk kamar
mandi segera beresin celana, ku keluarkan kontolku,
sudah ngaceng sekali kontolku, tak tahan rasanya,
apa aku onani saja pikirku, ah tidak, masa sih aku
menyia-nyiakan kesempatan dengan lina, tak ada
orang disni.. pikirku mengalir liar, sampai tanpa
sadar, ternyata lina memperhatikan aku dari balik
lubang pintu kamar mandi yang memang tidak
tertutup, ..
"hayyo kenapa lin.. susah ni mau dituntasin, bantuin
donk.." secepat itu aku langsung bicara sebari
mengusap2 kontolku, dgn kelagapan lina beranjak
pergi sebari bicara " apaan sih, sendri aja gih, atau
minta sama istrimu, udah ah ganti baju dulu ah
udah mau kerja nih"
aku pun mngikutinya berjalan menuju kamar,
kulihat dari luar, dikamarnya dia dudukdi ranjangnya
spt termenung, dia hendak membuka bajunya tapi
terhenti ketika tangannya menyentuh payudaranya
sendiri, dia usap2nya, mungkinkah dia juga
sebenarnya terangsang dan sedang ingin bercinta
tapi dia gengsi untuk jujur padaku..
aku beranikan maksud ke kamar tidur kecilnya yang
hanya cukup untuk satu ranjang dan sedikit ruang
itu, dari belakang kubisikkan ditelinganya "aku
kangen ih masa-masa kita dulu, aku kangen banget
sama kamu, dah lama mendam rasa ini Lin",
dengan nada tinggi dia bilang " Kamu masuk kamar
orang ya ga sopan, ngomongnya ngawur ah,
males ah, kita tuh udah sama2 nikah, dah punya
anak lagi, inget tuh,.."
aku: kalau perasaan susah Lin (kupegang bahunya
ku balikkan tubuhnya sehingga menghadapku), "aku
sayang banget sama kamu lina, sering aku
terbayang dirimu yang jadi istriku"..tak kuasa aku
memandangnya wajahnya dan memandang kaos
basahnya yang setengah terbuka, tercetak jelas
payudara mungilnya
Lina: "inget .. kita udah ... "
belum selesai dia bicara aku langsung kecup
bibirnya, kulumat bibirnya kuat2.. aku berusaha
mendekap tubuhnya, sebelum lina mendorongku,
duduk menjauh dari aku, berusaha unutk
menamparku namun dengan segera ku pegang
tangannya, "aku sayang banget lin sama kamu,
sekalian lah bantuin aku tuntasin ya.."
kuberanikan diri mendekatinya lagi tanpa melepas
genggaman tanganku padanya, sebelah tanganku
membelai rambut lurusnya, kurebahkan kepalaku,
mulutku di telinganya, kubisikan "i luv u so much
lin, please.. sekali ini aja, aku janji gakan jadi
panjang, .."
kukecup langsung daun telinganya, kujilat, lina
menggelinjang, dia memejamkan mata, tanpa
perlawanan, kuanggap itu tanda setuju atas
permintaanku. kuciumi kujilati telinganya,
kuberanikan menjalarkan lidahku tak hanya di sekitar
telinga, menjalar ke pipinya menuju bibirnya, sekali
lagi aku kecup bibirnya, kujilati, kusedot, kali ini
tanpa perlawanan, meski dia masih tak
menggerakan bibirnya, aku terus melumat bibirnya,
nafsu sudah membara sejak tadi, kusogokkan
lidahku kedalam mulutnya yg masih rapat, kupaksa
masuk kedalam mulutnya, tak lama dia menyerah
juga, kumainkan lidahku didalam mulutnya,
menyentuh lidahnya, menjilati lidahnya, kurasakan
dera nafasnya semakin kencang, kucekatkan
tubuhnya, kulumat terus bibirnya yang mulai
terbuka, sesekali membalas ciumanku perlahan.
aku mulai melepaskan genggaman tanganku,
kupegang kepalanya sebari tetap menciuminya,
sementara tanganku yang satu mengusap,
menyentuh2 lehernya punggungnya, memainkan
telinganya,
Ciuman itu berlangsung cukup lama, lama kelamaan
lina mulai membalas ciumanku, dia mulai
memainkan lidahnya, beradu dgn lidahku, mulutnya
mulai berani melahapku, ciuman lahap dan kasarnya
mulai nampak, desahan desahan nya mulai terasa
trdengar ..Hmmm Hhh hsthhh... itu yang aku suka
dan aku rindu darinya.. ciuman kami semakin
panas, kedua tangannya mulai memelukku, satu
tangannta mengacak2 rambutku, tubuhku mulai
menempel dgn tubuhnya yang masih terbalut kaos
yang basah.
Tanganku mulai berani menelusup kebalik kaosnya
yang basah dan setengah terbuka, kuraih toketnya
yang sedari tadi tercetak dibalik kaosnya, kuremas
toketnya, AKKHHHHHHHHHH
OOKHHHHHHH....OoHHhhhdsthh, erangan keras
keluar dari mulutnya ketika ku remas toketnya, ku
mainkan putingnya yang sudah mengeras,
Kubuka kaosnya yang basah, tanpa kesulitan, kutau
sejak awal dia sudah tidak memakai bra, kujalarkan
lidahku kelehernya, uhh HHsshtstthh.. lina tak
hentinya mendesah tak karuan.. kulanjutkan juluran
lidahku bibirku menciumi sampai toketnya lina yg
masih terduduk di ranjang dan aku yang sudah
setengah jojok di lantai, sebelah toketnya kujilati
perlahan, sebelah kuremas dengan tanganku..
Hhhhhsthh.. kujilat toketnya perlahan memutar dari
pinggir toketnya memuncak ke puting .. kutarik
kencang2 putingnya, semua kulakukan bergantian
kanan kiri, yang makin membuat lina nafsu nya
membesar, kulanjutkan petualangan lidahku
keperutnya
ku perosotkan celana tidurnya, ahhh ... darahku
serasa makin mendesir melihat langsung
pemandangan tanpa CD, langsung kulihat
vaginanya, Memeknya yang tadi hanya kulihat dari
intipan di kamarmandi, kini didepana mataku dgn
lina yang sudah berbugil ria. segera saja
petualangan bibirku berlanjut di bibir memeknya
lina. .OOhhh sedap sekali, aromanya semerbak
habis mandi dicampur aroma cairan dari
memeknya yang sudah becek sekali.. kulahap habis
memeknya, kuciumi sekitarnya, kujulurkan lidahku
masuk kedalam liang memeknya yang memang
sudah longgar, kusogoh habis2n liang memeknya,
lina menjerit kuat '' AHHHH oohhh... ughhh..
dibenamkan nya wajahku sedalam-dalamnya ke
liang memeknya, tangannya benar2 mengacak-acak
rambutku, mendorong kepala ke memeknya,
sesekali mejenggut rambutku.. oohh uhh..
sedang asik memainkan memek lina, tiba2
tangannya mendorong kepalaku keluar "Lina udah
ga tahan banget yon mau orgasme nih, tp gamau
sekarang ya " dia bilang. Aku hanya mengangguk
dan berkata "apapun mau kamu sayang"
Lina mengangkat tubuh yang setengah jongkok
untuk duduk disampingnya diranjangnya, "sekarang
giliran lina" ucapnya, segera dgn kasarnya dia
membuka kaosku, dikecup dan dilumatnya bibirku
dgn liar, dipegangnya kepala erat2 dijilatinya pipiku
bibirku, seluruh wajahku, telingaku dijilatinya kanan
kiri, digitnya,, Akkhhhhhhhh Lin enak banget,,
ughh,,,,,,, tanganku pun meraih toketnya
meremas2nya, sebari bibir lina menjamahi wajahku,
telingaku, leherku nyaris saja di cupangnya,
sebelum aku melarangnya khawatir ketauan istriku.
Lina menjamahi tubuhku dengan liar, dadaku, perut
buncitku, dia tarik puting susu ku yang berbulu,
tangannya liar menjamahku, membuka celana
pendekku, memerosatkannya berikut dgn CD ku,
ko0ntolku sudah sangat , menegang kencang dan
memerah.. Ahhh senyum liarnya lina sebari
menatap liar padaku, dia menjulurkan lidahnya
memainkan kepala kontolku. Akhhhh Linnn.. enak
banget.. dia mengocok2 kontolku sebari menjilati
ujung kontolku, dia berjongkok dilantai, memainkan
kontolku, menghisapnya, naik turun, makin kencang
makin kencang.. Ohh aku tak tahan lagi.. dijilatinya
kontolku..
Dia kemudian mencabut mulutnya dari kontolku, dia
berdiri menghadapku yang masih terduduk,
kesempatan ini kupakai unutk menjilat lagi
memeknya yang sudah sangat becek, meremas
toketnya kuat2.. ahh indah sekali pemandangan ini
tubuh lina berdiri dihadapanku, seolah dia sedang
stripsis, bergerak menggelinjang karena
rangsanganku ke dlm memek dan toketnya..
baru sebentar kumenikmati itu, lina mendorongku
keras, sampai aku terlentang diranjangnya, ranjang
tempat biasa dia bersetubuh dgn suaminya.
ucapnya " Lina udah ga tahan yon'..
dia menaiki tubuhku diranjang, diarahkan
memeknya kearah kontolku, Bleesss,,, aakhhhh
Ugghhhhhhhhhh kami mengerang bersama-sama..
Lina menindihku.. women on top,, digerak2n
tubuhnya... kami berciuman liar.. berulang kali dia
berkata "udah gakuat lina ih.." .. aku berusahan
membanting tubuhnya, membalik posisi, kali ini dia
dibawah.. aku kocokkan kontolku semakin cepat dan
kencang.. erangan lina udah tak tertahankan lagi..
"trs.. ayo dong..." ucapnya.. dia trs menggelinjang
menggerakan bokongnya.. " aku juga ga kuat lin" ..
ayo dong kit bareng lagi.." tenaga lina begitu kuat
mendorong kembali terguling mebalikkan posisi..
dia kembali diatas, kali ini dia duduk berkuda..
menggerak-gerakan pantatnya, tubihku bangun
meraih toketnya.. darahku mendesir.. sekecap saja
aku sedot toketnya.. meremas toketnya.. lian sudah
tak kuasa hendak keluar.. AkhhhhhhhhhhOhhh
YESsss....... uughhhhhhhhhhhhhhh " lina keluar..
Ohhhhhhhhhhhh... Peluk erat 2 yon, gigit puting
lina," suaranya mengacau tak
karuan.."'akhhhhhhhhh...
kelellllllllllllllluuaarrrrrrrrr..."""" ... lina orgasme"
tubuhnya semakin kuat mendekap, memeknya
basah...
"Kamu curang yon... ga bareng" lina berbicara
kacau sebari orgasme.. tubuhnya mulai melemas...
kesempatanku membalikkan lagi tubuhnya.. kali ini
kukocokkan kuat2 kontolku.. akhhhh.. aku keluar
lin... "kucabut dan kubasahi tubuhn dan mulutnya...


Adult | GO HOME | Exit
2/3472
U-ON

inc Powered by Xtgem.com